blogku

.

Selasa, 28 Juni 2011

Selamat Jalan Ayah

Perlahan nafas berjalan dari dada hingga tenggorokan
Kemudian hilang
Tangis memilukan seketika terdengar

Banyak yang berdatangan
Ruangan sesak diiringi tangis
dan lantunan Qalam Tuhan

Kulihat tubuh terbujur kaku dibaluti kain kafan
Antara rela dan rasa yang begitu cepat kita dipisahkan
Cepat sekali rasanya...

Ayah…..Selamat jalan…….
Ku iring engkau dengan do’a
Semoga kelak kita berjumpa lagi
Didalam firdausi nan indah dan asri………..


Iwan Ms – 030405

Tidak ada komentar:

Posting Komentar